GTN.COM, Garut – Anggota DPRD Garut Fraksi PDI Perjuangan Yudha Puja Turnawan dan Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Garut merespons cepat pengaduan masyarakat terkait adanya orang terlantar di Kota Batam, Provinsi Riau.
Addi Harnus,SE Kasi Jamsos Dinas sosial dan Pemberdayaan Masyarakat pada Dinas Sosial Kota Batam mengatakan dan membenarkan, bahwa pihak Dinas Sosial Kota Batam telah menerima orang terlantar warga kabupaten Garut pada hari Jumat 21 Juni 2024 Pukul 23.00 malam.
“Yang mengantarkannya perempuan orang Batam. Mengantarkan ke Shelter sini bahwa ini ada orang terlantar. Dia bilang begitu, diantarkan sekitar pukul sebelas malam,” kata Addi kepada media status jabar lewat sambungan seluler, Senin (24/06/2024) pagi.
Addi juga mengatakan, bahwa untuk biaya pemulangan orang terlantar itu anggarannya hanya untuk pakai kapal laut saja dan sampai Jakarta tidak pakai pesawat. Kalo pesawat itu untuk disabilitas atau lansia yang bermasalah dan perlu pendampingan.
Sementara itu Anggota DPRD Kabupaten Garut Yudha Puja Turnawan yang mendapat informasi tersebut mengatakan, bahwa awal mulanya dapat inbox atau pesan dari seseorang (orang terlantar) di Facebook, dirinya meminta tolong ingin pulang dari kota Batam ke garut karena tertipu atas pekerjaan yang dijanjikan.
Mendengar hal tersebut, Yudha Puja Turnawan yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Garut langsung menghubungi pihak Dinas Sosial Kota Batam dan Dinsos Kabupaten Garut untuk pemulangannya.
“Karena dari pihak dinas sosial kota Batam tidak anggarannya untuk tiket pesawat (karena tidak peruntukannya). Tadi saya langsung pesankan dan berikan tiket pesawat untuk kepulangannya. Insyaallah sore ini terbang dari Batam ke Jakarta. dan Pihak Dinsos Garut menjemputnya di Bandara,” ujarnya.
Yudha menambahkan, bahwa orang terlantar tersebut WI (25) warga Desa Sindangratu, Kecamatan Wanaraja, Kabupaten Garut. (Asopian)