Minggu, November 9, 2025
No menu items!

Bencana Longsor di Kampung Sirnagalih Banjarwangi, Tiga Warga Tertimbun

Dilaporkan tiga warga di Kampung Sirnagalih, Desa Talagajaya Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, tertimbun longsor, Hingga Pukul 02.15 WIB (Jum'at dinihari) penanganan dan pencarian tiga orang korban tertimbun tanah longsor masih dilakukan.

Must Read

Polsek Cibatu Polres Garut Cek TKP Tanah Longsor yang Menimpa Rumah Warga

GARUTTERKININEWS.COM - Akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Cibatu pada Rabu sore, 8 November 2024, telah terjadi peristiwa...

Bupati Garut Lantik 6.596 Pegawai P3K Paruh Waktu

GARUTTERKININEWS.COM – Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, menyebut pelantikan 6.596 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja Paruh Waktu (P3KPW) sebagai...

Kapolres Garut Pimpin Apel Kesiapsiagaan Bencana, Perkuat Koordinasi Lintas Sektoral Hadapi Hidrometeorologi dan Gempa Bumi

GARUTTERKININEWS.COM – Jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Garut menggelar Apel Gelar Pasukan Siaga Tanggap Bencana Hidrometeorologi dan...
Avatar photo
garutterkininews.comhttp://garutterkininews.com
GARUTTERKININEWS.COM Adalah Media Online Untuk Memberikan Informasi yang Berimbang,Informatif, Edukatif, yang Sesuai dengan Pedoman Undang-Undang PERS Nomor 40 Tahun 1999 dan Pedoman Pemberitaan Media Siber Dewan Pers tertanggal 30 Januari 2012

GTN.com, GARUT – Dilaporkan tiga warga di Kampung Sirnagalih, Desa Talagajaya Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, tertimbun longsor, Hingga Pukul 02.15 WIB (Jum’at dinihari) penanganan dan pencarian tiga orang korban tertimbun tanah longsor masih dilakukan.

Tiga orang yang diduga tertimbun longsoran, diketahui bernama Lilis (35 tahun), Jeni (8 tahun) dan Dini (3 tahun). Mereka adalah warga RT 4 RW 4

BPBD dikomandoi Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Garut, Daris Hilman, melaporkan kronologis kejadian diawali sekira pukul 19.15 seorang saksi bernama Bardan – orang tua dari Asep (RT 4 RW 4), dimana berdasarkan keterangannya, mendengar suara gemuruh longsor, selanjutnya terjadi dua kali susulan.

Tim berusaha melakukan evakuasi untuk pencarian hingga pukul 23.30 WIB, diperkuat dengan keyakinan kemungkinan masih hidup, namun karena cuaca buruk dan dikhawatirkan ada korban susulan pihaknya sepakat.

“Karena cuaca buruk tidak memungkinkan, sudah melanggar SOP pencarian dan dikhawatirkan ada korban susulan kami berdasarkan kesepakatan untuk memberhentikan sementara, dan sekarang tim seluruhnya sudah berkumpul di desa tapi di lapangan pun sudah membuat camp-camp dari Polri, JQR, juga ada dari relawan lainnya,” Kata Daris.

Sebelumnya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, melaporkan, longsor, diduga dipicu hujan dengan intensitas tinggi dengan durasi yang cukup lama yang terjadi di kawasan tersebut sejak Kamis sore. Hal ini menyebabkan satu unit rumah rusak berat, dua unit kendaraan minibus, tiga unit kendaraan roda dua, empat unit rumah terancam.

Pihaknya juga telah melakukan upaya koordinasi dengan Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Banjarwangi dan Basarnas., termasuk mengevakuasi warga terdampak yang hilang. Pembersihan material longsoran dilakukan petugas dan warga, serta memasang garis BPBD Line di area tanah longsor.

Daris Hilman mengimbau masyarakat agar selalu waspada serta siaga disaat terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi.

Dalam upaya evakuasi ini selain BPBD, juga melibatkan Tagana, Damkar, dibantu oleh Brimob, Sabara dan TNI Polri, dan Basarnas serta Forkopimcam, relawan serta warga.(Agus S)

- Advertisement -

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -
Latest News

Polsek Cibatu Polres Garut Cek TKP Tanah Longsor yang Menimpa Rumah Warga

GARUTTERKININEWS.COM - Akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Cibatu pada Rabu sore, 8 November 2024, telah terjadi peristiwa...
- Advertisement -

More Articles Like This

- Advertisement -